- Likes Don't Pay Newsletter
- Posts
- dia memuji saya
dia memuji saya
(sebuah pelajaran tentang konsistensi)
agak malu rasanya cerita ini,
karena baru aja kejadian semalem
semalem kami (saya dan partner) lagi jajan ke domino pizza — kami kesana berkat video Tiktok yang berseliweran itu tuh
dan pizzanya ini nanti yang akan kami berikan ke temen saya (karena kemaren saya sempet pinjem barangnya)
tapi ternyata, setelah kita pesen.. butuh waktu untuk menunggu
15 menit katanya!
bagi saya,
15 menit adalah waktu yang cukup panjang ya — apalagi kalo dihabiskan untuk menunggu di sebuah outlet kecil, yang kebetulan disitu juga ramai bapak ojol, dan 2 ibu-ibu yang menunggu pesananannya datang juga
saya inisiatif aja ngajakin doi keluar
duduk-duduk di pinggiran jalan aja
dan saya iseng tuh,
buka draft script reels saya (yang akan diposting hari ini)
dia juga iseng tuh..
nyoba baca scriptnya sambil rekaman (saya biasanya pake Capcut untuk teleprompter langsung)
eh setelah baca…
dia bilang begini:
"tulisanmu bagus juga ya, tapi kayaknya gak cocok di Tiktok deh. coba di Instagram"
saya ya seneng dong dia bilang gitu hahaha
setelahnya saya anter dia ke rumahnya,
sambil ngobrol-ngobrol bentar sama orang rumahnya. ternyata adiknya lagi ada tugas bikin script video liputan — dan dia meminta saya untuk bikinin
"dibikinin mas Teddy tuh chyl (nama adiknya), keren tulisannya mas Teddy"
walaupun gak yang senyum-senyum sendiri atau ketawa karena dipuji-puji, tapi perasaan saya tetep bahagia dan bangga
ternyata,
apa yang saya kerjakan selama ini. punya arti bagi orang lain, dan arti bagi diri sendiri
sebenernya ini juga dimulai dari hal yang paling sederhana:
saya journaling, setiap hari
dan journaling ini saya jadikan kewajiban untuk dilakukan. kenapa?
saya percaya sama compounding effect (efek menggulung kayak bola salju)
makanya,
apa yang saya lakukan
saya tuangkan dalam bentuk the 5-minute creator
sebuah sistem, template, dan AI prompt untuk mengubah tulisan journaling yang bisa dilakukan 5menit/hari aja menjadi sebuah konten otentik auto jadi
3 frameworknya saya pakai untuk bangun kebiasaan menulis (udah 68+ artikel newsletter kayak gini rilis) — dan bisa dilakukan walaupun kamu gak pernah sekalipun
cek disini:
semoga cerita ini jadi pemantik untuk kamu mulai,
tapi ya yang mau-mau aja
yang gak mau kayak saya — dipuji pasangan dan sebagainya — ya gak usah hehehe
salam hangat,
Teddy Sheehan